Akreditasi Bisnis Digital UNDIP: Status Terbaru dan Maknanya untuk Mahasiswa Baru

bisnissekarang.comJurusan Bisnis Digital semakin menarik perhatian para calon mahasiswa di Indonesia, terutama karena pertumbuhan industri digital yang pesat. Salah satu kampus negeri yang membuka program studi ini adalah Universitas Diponegoro (UNDIP). Namun, sebelum memilih kampus dan jurusan, penting untuk memahami bagaimana akreditasi dari jurusan tersebut—terutama bagi yang mempertimbangkan kualitas pendidikan dan prospek kerja setelah lulus.




Lantas, bagaimana sebenarnya status akreditasi Bisnis Digital UNDIP saat ini, dan apa artinya bagi masa depan mahasiswa? Artikel ini akan membahas secara lengkap.


Apa Itu Akreditasi dan Mengapa Penting?

Akreditasi adalah penilaian resmi terhadap mutu sebuah program studi oleh lembaga yang ditunjuk pemerintah, yaitu BAN-PT (Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi). Penilaian ini mencakup banyak aspek, seperti kurikulum, kualifikasi dosen, fasilitas, lulusan, dan kerja sama industri.

Status akreditasi menentukan seberapa layak sebuah jurusan disebut berkualitas. Biasanya, peringkat akreditasi dibagi menjadi:

  • Unggul
  • Baik Sekali
  • Baik
  • Tidak Terakreditasi

Bagi mahasiswa, akreditasi memengaruhi banyak hal: kepercayaan masyarakat, peluang kerja, dan validitas ijazah untuk melanjutkan pendidikan.


Status Akreditasi Bisnis Digital UNDIP

Program Studi Bisnis Digital di UNDIP tergolong baru, seiring tren transformasi digital di berbagai sektor bisnis. Berdasarkan informasi yang diperoleh dari SIPMA UNDIP, jurusan ini telah mendapat akreditasi “Baik” dari BAN-PT. Status ini bersifat resmi dan berlaku selama lima tahun sejak tanggal ditetapkan.

Meski belum mencapai level “Unggul” atau “Baik Sekali”, akreditasi “Baik” menunjukkan bahwa jurusan ini sudah memenuhi standar minimal nasional dari sisi kurikulum, tenaga pengajar, dan fasilitas penunjang.

Untuk informasi lebih lanjut dan terupdate, Anda bisa mengunjungi laman resmi UNDIP atau halaman akreditasi bisnis digital UNDIP di situs Bisnis Sekarang.


Perbandingan Akreditasi dengan Kampus Lain

Jika dibandingkan dengan beberapa universitas negeri lainnya yang juga membuka program studi Bisnis Digital, status UNDIP masih relatif sejajar. Banyak kampus membuka jurusan ini dalam 2–3 tahun terakhir dan baru mengantongi akreditasi awal, yaitu “Baik”.

Beberapa kampus yang juga menyelenggarakan jurusan serupa antara lain:

  • Universitas Padjadjaran (UNPAD)
  • Universitas Negeri Jakarta (UNJ)
  • Universitas Negeri Surabaya (UNESA)
  • Universitas Negeri Semarang (UNNES)

Artinya, status akreditasi UNDIP saat ini masih kompetitif di antara perguruan tinggi negeri lainnya.


Pengalaman Belajar di Jurusan Bisnis Digital UNDIP

Meskipun baru, jurusan ini dirancang untuk menjawab tantangan zaman. Mahasiswa tidak hanya belajar tentang strategi bisnis dan manajemen, tapi juga memahami teknologi digital, pemasaran online, analitik data, hingga pengembangan platform digital.

Fasilitas pembelajaran pun mulai dibenahi. Misalnya:

  • Tersedianya laboratorium komputer dengan perangkat lunak manajemen dan marketing digital.
  • Kerja sama dengan startup lokal untuk program magang.
  • Dosen pengampu berasal dari latar belakang teknologi informasi, bisnis, dan kewirausahaan.

Beberapa mahasiswa bahkan mulai membuat proyek bisnis digital sederhana selama masa kuliah, yang menjadi nilai lebih saat lulus nanti.


Apakah Status “Baik” Masih Layak Dipertimbangkan?

Banyak orang menyangka bahwa akreditasi “Baik” artinya kualitas rendah. Padahal, itu adalah status awal untuk program studi baru dan bisa naik menjadi “Baik Sekali” atau “Unggul” setelah siklus evaluasi berikutnya.

Perlu dicatat, semua program studi baru hanya bisa mendapatkan akreditasi “Baik” pada awalnya, sesuai regulasi BAN-PT. Seiring waktu, jika mampu menunjukkan peningkatan mutu (misalnya dalam rasio dosen-mahasiswa, penelitian, kerja sama industri), status ini bisa meningkat.

Jadi, status saat ini bukan alasan untuk menghindari jurusan Bisnis Digital UNDIP, apalagi jika kampusnya sudah memiliki reputasi baik secara keseluruhan.


Testimoni dan Perspektif Mahasiswa

Rina, mahasiswa angkatan 2023, menyampaikan:

“Saya sempat ragu waktu tahu akreditasinya masih Baik. Tapi setelah kuliah, ternyata materi dan pembelajarannya up to date banget. Kita juga diajarin langsung bikin proyek digital sendiri.”

Banyak mahasiswa justru menganggap bahwa berada di jurusan baru membuka ruang lebih besar untuk eksplorasi dan keterlibatan aktif dalam pengembangan kurikulum.


Tips Memilih Jurusan Bisnis Digital

Bagi calon mahasiswa yang tertarik mengambil jurusan ini, berikut beberapa tips:

  1. Cek status akreditasi resmi di situs BAN-PT atau situs resmi universitas.
  2. Cari tahu kurikulumnya, apakah seimbang antara bisnis dan teknologi.
  3. Lihat portofolio dosennya, apakah mereka punya pengalaman industri.
  4. Tanyakan ke mahasiswa aktif atau alumni tentang pengalaman belajar.
  5. Cek fasilitas kampus yang mendukung proses pembelajaran digital.

Apakah Jurusan Ini Cocok untuk Masa Depan?

Melihat tren pekerjaan masa depan, jurusan Bisnis Digital menjadi salah satu program studi yang paling relevan. Banyak lowongan kerja yang kini mencari lulusan yang:

  • Memahami data analitik
  • Bisa menjalankan campaign digital marketing
  • Paham tentang UI/UX dan produk digital

Lulusan jurusan ini bisa bekerja sebagai digital strategist, social media analyst, product manager, bahkan entrepreneur digital.


Siapa Penulis Artikel Ini?

Artikel ini ditulis oleh Nanda Saputra, editor dan pengamat edukasi digital dari Bisnis Sekarang, dengan lebih dari lima tahun pengalaman memantau tren pendidikan berbasis teknologi. Artikel ini disusun berdasarkan sumber resmi UNDIP, wawancara mahasiswa aktif, serta panduan BAN-PT.

Untuk konten serupa, Anda bisa mengunjungi halaman v manbisnis digital ada di unia saja dan artikel lainnya di situs kami.



No comments: